YA'AHOWU !! SYALLOM.. Kata Yesus: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Yoh. 14:6) FAOMASI ZOAYA

LABEL

Pencarian

MARILAH KITA MENJADI BERKAT MELALUI INTERNET, KIRIMKAN TULISAN ANDA YANG MEMBANGKITKAN IMAN, MEMULIHKAN, MEMBAWA JIWA & PERTOBATAN KEPADA TUHAN.

Senin, 07 Mei 2012

6 HAL TENTANG KEMANDULAN

Belakangan, semakin banyak kasus kemandulan muncul. Apakah memang orang sekarang lebih banyak yang mandul dibanding orang-orang zaman dulu? Lalu, apa saja penyebab kemandulan? Apa yang harus dilakukan? Berikut, enam hal yang harus Anda ketahui tentang kemandulan.

1. Kemandulan bukan cuma urusan istri
Benar. Jangan hanya menyalahkan pihak istri jika pasangan sudah lebih 2 tahun menikah belum juga dikaruniai keturunan. Mungkin kelemahan memang ada pada pihak istri, tapi separuh kelemahan lain juga mungkin dibawa oleh pihak suami. Dalam hal kemandulan, istri dan suami sama-sama punya kelemahan, kurang lebih sama banyaknya. Maka, urusan infertilitas memang merupakan persoalan suami-istri berdua, bukan cuma istri, bukan pula hanya menjadi urusan suami.

Sikap saling menuduh, saling berprasangka, dan saling menyalahkan tidak akan menyelesaikan masalah. Terapi untuk pasangan yang lebih dari 2 tahun belum juga memperoleh keturunan harus diselesaikan berdua, tidak bisa hanya pihak istri atau pihak suami saja yang kooperatif. Kedua-duanya perlu sama-sama terlibat, dan bersedia untuk tuntas berobat.

2. Penyebab kemandulan pada istri lebih beragam
Ya, istri yang mandul bukan hanya karena tidak menghasilkan sel telur, sehingga tidak ada yang bisa dibuahi oleh suami. Istri yang belum juga punya anak, kemungkinan bisa disebabkan oleh tersumbatnya saluran telur tuba falloppii.

Tidak terbentuknya sel telur bisa disebabkan oleh gangguan hormon. Gangguan hormon bisa di pusat (otak), bisa juga di indung telur sendiri, sehingga tidak terbentuk sel telur yang matang. Wanita yang gagal membentuk sel telur matang, mungkin tetap masih haid setiap bulan, namun haid tanpa telur (anovulatoir). Adanya tumor kelenjar otak, penyakit indung telur, juga sering menjadi penyebab gangguan hormon pengatur daur haid.

Terbentuknya sumbatan pada saluran telur sering akibat infeksi di masa lalu. Infeksi bisa oleh kuman TBC, bisa juga oleh kuman kencing nanah, dan chlamydia yang ditularkan lewat hubungan seksual. Sisa infeksi di saluran telur akan menimbulkan perlengketan pada pipa saluran telur.

Fakta ini menerangkan kenapa semakin banyak wanita yang susah punya anak dengan sumbatan saluran telur. Kehidupan seks bebas di kalangan wanita karier (di Barat) menjadi salah satu alasan kenapa banyak wanita yang baru menikah setelah di puncak karier, tergolong pengidap penyakit kelamin yang menyisakan sumbatan akibat perlengketan pada saluran telurnya.

Beberapa penyebab lain di antaranya:
1. Istri yang sejak muda sudah mengidap endometriosis, yakni tumbuhnya lapisan rahim di luar rahim, biasanya juga susah punya keturunan. Begitu bisa hamil, endometriosis akan menyembuh sendiri. Kehamilan merupakan obat mujarab buat endometriosis.

2. Polip di leher rahim atau tumor di dalam rahim (myoma uteri), yang menjadi salah satu penyebab keguguran berulang, perlu ikut dipikirkan sebagai penyebab sukarnya wanita menjadi hamil.

3. Ketidakcocokan golongan darah atau ketidakcocokan Rhesus antara ibu dengan anak yang dikandung, juga perlu dipikirkan jika pasangan sudah lama belum punya anak. Jika golongan darah ibu tidak cocok dengan darah anak, anak akan ditolak oleh tubuh ibu. Ibu golongan darah O bisa menolak anak yang bergolongan darah A (ikut ayah). Keguguran berulang bisa disebabkan oleh penyebab yang satu ini. Termasuk jika Rhesus darah ibu tak sesuai dengan Rhesus anak. Reaksi penolakan ibu terhadap anak yang dikandungnya menjadikan mudigahnya gugur terus.

u Wanita juga gagal hamil apabila lendir leher rahimnya menolak sperma suami. Sperma selalu dihancurkan dan mati, karena tubuh istri menganggap sperma suami sebagai zat asing (antigen). Oleh karena sperma dianggap antigen (yang pada pasangan normal tidak demikian), maka tubuh istri membentuk zat anti (antibodi) untuk menumpas antigen.

Oleh karena sperma suami selalu dihancurkan oleh lendir leher rahim istri, maka kehamilan pun selalu batal terjadi. Kasus begini tergolong infertil juga. Mungkin pernah punya anak sebelumnya, oleh karena ketika baru pertama kali mengenal sperma, tubuh istri belum cukup banyak membentuk zat anti terhadap sperma suami, sehingga sperma belum dirusak dan masih bisa lolos dan berhasil membuahi.

Setelah tubuh istri yang menganggap sperma suami sebagai musuh semakin mengenal sperma, tubuh istri menyimpan memori terhadap antigen sperma suami, dan pada kali-kali sanggama berikutnya, tubuh istri sudah lebih cepat dan sigap membentuk zat anti untuk menolaknya. Zat anti dalam tubuh istri sudah cukup banyak untuk bisa menghancurkan sperma yang tak berdosa itu, maka kali berikutnya sperma suami menjadi tidak berhasil membuahi telur istrinya lagi.

3. Apa saja penyebab kemandulan pada suami?
Kemandulan pada suami paling sering lantaran kualitas air mani yang di bawah standar. Untuk mengetahui apakah air mani sehat atau abnormal, dilakukan analisis semen, yaitu memeriksa air mani segar, untuk menghitung volume, jumlah, berapa yang cacat, berapa yang masih hidup, dan laju pergerakannya. Dari situ akan disimpulkan, apakah air mani fertile (subur), subfertile (kurang subur), ataukah steril (tidak subur sama sekali).

Semakin banyak faktor kelemahan dalam air mani ditemukan, semakin sukar sperma membuahi telur istri. Penyebabnya bisa oleh kelemahan di dalam buah zakar (testis) sendiri, atau bisa juga oleh karena tiadanya hormon (pusat di otak), yang ikut merangsang pembentukan spermatozoa, adanya penyakit infeksi, atau sumbatan pembuluh balik testis (varicocele).

Jangan lupa, kendati air mani subur, namun jika tidak bisa ereksi (impotensia) tetap saja gagal membuahi. Jadi, ada beda antara jantan dan subur. Pria bisa saja subur, tapi kalau tidak jantan, percuma saja sebab tidak bisa membuahi. Sebaliknya pria bisa saja jantan, bisa ereksi dan menyetubuhi istri, namun jika air maninya tak subur, sama gagal membuahinya juga.

Zaman sekarang, kualitas air mani juga banyak dipengaruhi oleh faktor polusi, paparan panas, celana dalam ketat, pekerjaan duduk lama. Jika buah zakar kelewat tersekap di celana yang kelewat ketat dan membuat suhu sekitarnya jadi lebih panas, produksi spermatozoanya akan menurun. Pria bercelana ketat tidak lebih subur dibanding pria bercelana kolor. Perlu celana dalam cukup berventiliasi, sehingga testis tidak pengap tersungkup di dalam.

Bisa juga terjadi, spermatozoa nol sama sekali (azospermia). Bukan berarti tidak terbentuk spermatozoa atau sel benih sama sekali, melainkan pada kasus demikian, spermatozoa dihancurkan oleh tubuh sendiri. Ini tergolong penyakit autoimun, tubuh membentuk zat anti, dan zat anti yang dibentuknya ini menghancurkan bagian dari tubuhnya sendiri (ginjal, sendi, dan bisa juga spermatozoa). Untuk itu, reaksi menghancurkan spermatozoanya perlu dijinakkan dengan menghambat pembentukan zat anti yang abnormal tersebut.

4. Terapi setelah penyebab terungkap
Setelah mengetahui bahwa penyebab kemandulan pada istri maupun pada suami lebih dari satu, jelas obatnya bukan cuma ada satu. Terapi kemandulan baru memberikan hasil jika penyebab kemandulan ditemukan. Nah, untuk menemukan penyebab kemandulan, diperlukan serangkaian pemeriksaan, baik untuk istri maupun suami. Dari hasil pelacakan itulah, akan ditemukan penyebabnya.

Setelah penyebab kemandulan tertangkap, jenis terapinya ditentukan. Jika penyebabnya kekurangan hormon, perlu diberikan obat penyubur. Jika penyebabnya ada tumor di kelenjar hipofisis otak, perlu disingkirkan dulu tumornya. Begitu pula jika ada tumor indung telur, polip, tumor rahim, infeksi, atau sumbatan saluran telur. Semua penyebab itu, termasuk yang ada pada pihak suami, harus ditiadakan.

Jika ada sumbatan saluran telur, perlu dilakukan peniupan dengan air hydrotubasi agar saluran telur yang lengket bisa terbuka lagi. Ada-tidaknya sumbatan pada saluran telur, bisa diketahui setelah difoto dengan cairan kontras untuk melihat apakah tuba saluran telurnya paten atau tidak. Begitu juga adanya tumor di organ reproduksi, dengan USG tumor akan tampak.

Obat hormon diberikan juga jika ada endometriosis. Jika endometriosis terkendali dengan obat, diharapkan kehamilan akan terjadi. Namun, jika dengan obat gagal teratasi, perlu dioperasi untuk mengangkatnya. Setelah endometriosis habis, kemungkinan untuk hamil menjadi lebih terbuka.

Pada istri yang menolak sperma suami, perlu ada terapi khusus yang membuat tubuhnya jinak menerima sperma suami, dengan tujuan agar tubuh istri tidak membentuk zat anti lagi terhadap sperma suami, sehingga sperma suami aman memasuki rahim tempat telur sedang menunggu. Sementara pada kasus tubuh istri menolak sperma suami, ada beberapa uji yang dilakukan, dari tes lendir rahim prasanggama dan tes lendir pascasanggama, sehingga akan kelihatan apakah lendir rahim istri memang alergi terhadap sperma suami atau tidak.

5. Kenapa terjadi infertilitas sekunder?
Infertilitas disebut sekunder jika sebelumnya pernah bisa hamil, namun selanjutnya tidak bisa hamil lagi. Penyebabnya juga bisa pada pihak istri, bisa juga datang dari pihak suami. Sama dengan penyebab infertilitas primer yang sejak awal memang tidak pernah bisa hamil, namun kasusnya baru muncul setelah memperoleh anak. Gangguan hormon, tumbuhnya tumor, polip, endomteriosis, sumbatan tuba, dan gangguan air mani bisa saja baru muncul setelah menjadi ayah, termasuk kasus tubuh istri menolak sperma suami.

6. Seberapa besar penyebab nonmedis terhadap kesuburan?

Penyebab nonmedis terhadap kesuburan biasanya dijadikan penyebab keranjang sampah. Baru setelah penyebab lain tidak ditemukan, dipikirkan kemungkinan ada penyebab nonmedis, antara lain yang paling sering adalah faktor stres. Stres sendiri memang menghambat ovulasi, atau bikin suami jadi impoten. Jika ovulasi atau keluarnya sel telur matang tidak terjadi, dan suami tidak bisa ejakulasi, maka pembuahan pun tidak akan terjadi, kendati suami subur.

Kita menyaksikan suami-istri zaman sekarang, masing-masing sibuk sendiri. Istri tak ada di rumah ketika suami menginginkan seks. Ketika istri sedang mood untuk melakukan hubungan intim, suami belum pulang. Ketika mereka ada bersama di kamar, sudah telanjur letih, atau irama seksnya sudah tidak sinkron lagi.

Di Barat, sekarang banyak pasangan suami-istri yang memerlukan chronotherapy, yakni cara untuk me-reset irama seks suami-istri yang mungkin sudah tidak senada lagi. Untuk itu, perlu kembali makan bersama, mengobrol bersama, sehingga irama hidup (sirkadian rhythm) sebagai suami-istri kembali seperti sediakala. Ketika suami sedang menginginkan seks, istri juga merasakan yang demikian pula.
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih untuk Komentar Anda yang membangun, Semoga menjadi berkat bagi kita semua... Amin. GBU