YA'AHOWU !! SYALLOM.. Kata Yesus: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Yoh. 14:6) FAOMASI ZOAYA

LABEL

Pencarian

MARILAH KITA MENJADI BERKAT MELALUI INTERNET, KIRIMKAN TULISAN ANDA YANG MEMBANGKITKAN IMAN, MEMULIHKAN, MEMBAWA JIWA & PERTOBATAN KEPADA TUHAN.

Kamis, 13 Oktober 2011

Buka Bisnis dengan Dana Minim

-->
Bila sebagian besar dari masyarakat kita berfikir bagaimana menjadi wirausaha, maka negeri ini akan semakin bangkit dari keterpurukan. Baiklah, berikut ini akan saya bagikan buat Anda, tips-tips ringan dan mudah untuk diterapkan:

  1. Memulai usaha dengan dana yang minim bukanlah menjadi kendala. Sebab biasanya hambatan utama dalam berbisnis adalah keberanian dan motivasi. Ada sebagian dari kita yang mempunyai modal yang cukup besar, mereka tidak berani memulai bisnis. Ini pertanda bahwa mengawali karir sebagai pebisnis bukanlah modal uang utamanya. Jika demikian, cara memulainya adalah dengan terlebih dahulu melihat peluang apa yang perlu dilakukan. Dan untuk melihat peluang, maka lihatlah kebutuhan masyarakat di sana. Apa saja yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat sekitar. Misalnya yang dibutuhkan adalah sejenis bakso, siomay atau mi, maka jenis makanan tersebut akan menjadi makanan yang kemungkinan laku atau mudah terjual. Namun sebelumnya Anda mesti tahu kira-kira pada harga berapa mereka akan sanggup membayar produk yang dijual itu?. Misal harga sepiring siomay adalah Rp 4.000. Maka harga ini cocok untuk Anda jual. Namun, dalam komponen harga itu Anda sudah pasti perlu mendapat margin keuntungan. Kalau tidak, buat apa Anda berjualan.
  2. Seandainya Anda ingin berjualan kue ultah, sementara Anda meyakini bahwa daya beli masyarakat terhadap kue ultah Anda tidak begitu bagus, sebaiknya Anda menjual di tempat lain. Ingatlah bahwa menjual pada orang yang mau tapi tidak mampu akan sangat sulit. Sehingga juallah pada orang yang membutuhkan dan punya kemampuan membelinya. Anda cari lokasi lain yang lebih memungkinkan kue Anda laku terjual.
  3. Bangunlah hubungan harmonis dengan siapa saja khususnya mereka yang ada kaitannya dengan bisnis Anda. Siapa saja mereka? Mereka adalah teman, tetangga atau saudara. Jangan lupa terus membaca, mendengar, bertanya atau hal lain yang bisa meningkatkan semangat dan kemampuan Anda dalam menjual produk. Jangan lupa prinsip win-win solution.
  4. Inovasi adalah harga mati yang tidak bisa ditawar dalam bisnis sekarang ini. Sebab produk yang ada di pasaran sangat banyak. Teruslah gunakan kemampuan Ibu untuk menggali gagasan-gagasan baru. Buatlah kue yang enak dan unik. Jangan terlampau mudah ikut-ikutan produk yang ada di pasar. Berikan sedikit perbedaan bentuk, warna, kemasan untuk memberi perbedaan nyata pada kue orang lain.
  5. Kreatif untuk mencari kue apa saja yang disukai oleh pembeli. Caranya adalah dengan terus membaca buku yang berhubungan, bertanya, baca koran, majalah dan segudang informasi lain untuk menggali ide kreatif agar kue tersebut tetap menjadi pilihan pembeli dan tidak ketinggalan rasa dan modelnya.
  6. Cara mengelola modal dan laba yang paling mudah adalah pisahkan keuangan pribadi dengan keuangan bisnis. Jika tidak dipisahkan, biasanya terjadi pembauran yang tidak produktif, sehingga Anda akan kesulitan membedakan mana kebutuhan uang untuk bisnis dan mana kebutuhah untuk pribadi. Pada saat bisnis Anda sudah mulai melaba, maka ada baiknya jika ingin membesarkan usaha Anda melakukan reinvestasi lagi pada alat-alat atau menambah orang.
Cobalah Anda mulai jangan ragu. Jadilah magnet positif agar dapat menarik kesuksesan. Tiap keyakinan  pasti akan menimbulkan efek positif bagi mental Anda. Mintalah terus pada Yang Maha Kaya supaya Anda terus ditemani oleh kesuksesan. Salam bahagia buat Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih untuk Komentar Anda yang membangun, Semoga menjadi berkat bagi kita semua... Amin. GBU