YA'AHOWU !! SYALLOM.. Kata Yesus: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (Yoh. 14:6) FAOMASI ZOAYA

LABEL

Pencarian

MARILAH KITA MENJADI BERKAT MELALUI INTERNET, KIRIMKAN TULISAN ANDA YANG MEMBANGKITKAN IMAN, MEMULIHKAN, MEMBAWA JIWA & PERTOBATAN KEPADA TUHAN.

Minggu, 16 Juni 2013

" P E N G A M P U N A N" (Khotbah Minggu 16 Juni 2013)


To all my friend 'Happy Sunday'  
Firman Tuhan yang disampaikn hari ini (Minggu, 16 Juni 2013) di BNKP Bandung Timur, terambil dari Lukas 7 : 40 - 50, disampaikan dengan lugas & sederhana oleh bpk pdt Herianus Telaumbanua, S.Th.

Firman Tuhan Lukas 7 : 40 – 50 menyatakan tentang kasih dan kuasa Allah yang memberikan pengampunan dosa bagi setiap orang yang mengaku dosanya kepada Tuhan. Dosa adalah penyalahgunaan kebebasan yang Allah berikan kepada manusia dan penolakan terhadap kehendak Allah.

Yesus menampakkan diriNya sebagai orang yang dapat bergaul dengan siapa saja, di rumah Simon inilah Yesus di datangi seorang perempuan berdosa yang menangis yang mengurapi kaki Yesus dengan minyak wangi yang ia bawa sambil menangis ( ayat 36 – 39 ). Kedatangan perempuan ini membuat Simon sang tuan rumah yang marasa terhormat terganggu sebab dirumahnya ada seorang pelacur yang dikenal oleh khalayak ramai. Sebagai orang yang merasa bersih dari dosa maka Simon menghakimi perempuan tersebut dengan pertanyaan “Jika Ia ini nabi, tentu Ia tahu, siapakah dan orang apakah perempuan yang menjamah-Nya ini; tentu Ia tahu, bahwa perempuan itu adalah seorang berdosa” (ayat 39).
Kemudian Yesus berkata kepada Simon : Aku masuk ke rumahmu, namun engkau tidak memberikan Aku air untuk membasuh kaki-Ku, tetapi dia membasahi kaki-Ku dengan air mata dan menyekanya dengan rambutnya. (ayat 44).
Engkau tidak mencium Aku, tetapi sejak Aku masuk ia tiada henti-hentinya mencium kaki-Ku (ayat 45).
Engkau tidak meminyaki kepala-Ku dengan minyak, tetapi dia meminyaki kaki-Ku dengan minyak wangi (ayat 46).

Tiga hal ini memang yang seharusnya dilakukan seorang tuan rumah dalam kebiasan orang Jahudi tapi Simon tidak melakukan hal tersebut kepada Yesus. Maka Yesus berkata kepada Simon tentang perempuan yang telah menangis dan membasuh kaki Yesus : “Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih. Tetapi orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih” (ayat 48). Yesus mengampuni perempuan berdosa ini bukan karena perempuan ini berbuat baik kepada Yesus, tetapi pengampunan yang diterima perempuan ini karena Yesus memang Tuhan yang mempunyai anugrah keselamatan bagi setiap orang yang mempunyai iman percaya kepadaNya, hal ini kita lihat seperti yang dikatakan Yesus dalam acara perjamuan makan tersebut “Imanmu telah menyelamatkan engkau, pergilah dengan selamat! “ (ayat 50).

Yang sangat penting kita perhatikan di dalam perempuan ini adalah dia mengetahui bahwa dia adalah orang yang berdosa, yang merasa tidak layak untuk diampuni sehingga ia menangis dan meminyaki kaki Yesus dengan minyak yang begitu mahal sambil air matanya mengalir deras dan menyekanya dengan rambutnya. Dan hal ini berbanding terbalik dengan Simon yang merasa bahwa dia bukanlah orang yang berdosa sehingga ia sendiri menmberikan penilaian yang salah yang salah terhadap Yesus “Siapakah Ia ini, sehingga Ia dapat mengampuni dosa?” (ayat 49).

Kita mengetahui Yesus memberikan pengampunan bagi orang yang mengakui dosanya di hadapan Yesus, maka dengan ini hari ini mari kita melihat kembali diri kita di dalam kehidupan kita, karena saya merasa masih begitu banyak dosa yang membutuhkan pengakuan dari kita kepada Yesus dan mencari kebenaran firman Tuhan dan hidup di dalam firman itu sendiri. saat ini kita harus kembali menyangkal diri, memikul salib Yesus, ingatkah saudara sekalian Yesus pernah berfirman “Jikalau engkau tidak menyangkal diri dan memikul salib maka engkau tidak layak mengikut Aku dan menjadi muridku”.

Hari ini Firman Tuhan mengajak kita untuk mengakukan segala dosa kita bukan mengaku tentang dosa orang lain, karena secara tidak sadar sekarang ini kita tidak melihat dosa yang kita perbuat tapi asyik melihat dosa orang lain, dan jangan mengkambing hitamkan dan menyalahkan situasi atau orang lain sebab yang berdosa adalah diri kita, diri kita yang suka berjudi, kita yang suka berjinah, kita yang suka menipu orang lain, kita yang suka meraih untung sebanyak – banyaknya, kita yang iri dan dengki, dsb.

Dosa datangnya dari diri kita namun kita dapat menolak dosa jika hidup dalam Tuhan. Mari kita dengan iman kita meninggalkan segala dosa dan mengaku dosa yang telah di perbuat selama ini yang telah menghilangkan kemualian Allah dari kita, Yesus adalah Kasih yang memberikan pengampunan kepada setiap orang yang mau bertobat dari dosa – dosa, dan bagi setiap pengampunan yang di berikan oleh Tuhan akan di barengi dengan anugrah keselamatan yang hanya ada dan datangnya dari Yesus.

Yang perlu kita ketahui, kalau Tuhan sudah mengampuni kita, marilah kita juga mengampuni orang lain yang bersalah kepada kita. Seperti Firman Tuhan berkata, "Ampunilah, maka kamu akan diampuni."

Semoga menjadi berkat bagi kita semua. Amin. Gbu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih untuk Komentar Anda yang membangun, Semoga menjadi berkat bagi kita semua... Amin. GBU