Tahun 1960-an, orang Nias yang ada di Bandung boleh dikatakan hanya beberapa orang
dan yang sudah berkeluarga ± 6 kepala keluarga.
Hal-hal yang terjadi di lingkungan orang Nias adakalanya tidak
dapat diketahui karena media komunikasi tidak ada. Hal ini disebabkan belum ada
suatu wadah/perkumpulan orang Nias. Orang-orang Nias yang ada di Bandung yang dikenal
hanya Kel. Bapak A/I. Kus Harefa (Alm) yang tinggal di Jl. Wangsareja Bandung.
Seorang pemuda yang bernama
Söchizatulö Zebua, jatuh dari kereta api di daerah Cikudapateuh dan meninggal.
Karena famili dan keluarganya tidak ada maka yang dihubungi adalah keluarga
Bapak A/I. Kus Harefa (Alm). Walaupun diantara mereka tidak ada hubungan famili
namun sebagai orang Nias, mereka terbeban mengurus sampai penguburan.
Awal dari kejadian-kejadian tersebut merupakan suatu sarana untuk
bisa berkomunikasi satu dengan yang lain.
Kesempatan ini dimanfaatkan oleh
Keluarga Bapak A/I. Kus Harefa (Alm) untuk mencoba menghimpun/mengumpulkan
orang-orang Nias yang ada di Bandung.
Yang pertama-tama dihubungi adalah Keluarga Bapak Norodödö Lase (Alm).
Dengan inisiatif Bapak & Ibu A/I. Kus Harefa (Alm) dan
dimotori oleh Bapak Osara’ö Telaumbanua / Ama Bedali (Alm), mereka mencoba
menghimpun orang-orang Nias menjadi suatu perkumpulan. Hal ini dapat terlaksana
berkat dorongan kuat dari Bapak Ama Kus Harefa.
Sejalan dengan itu, BNKP Cabang
Jakarta sudah berdiri. Para pengurusnya terdiri dari Bapak Pdt. Pistos Nehemia
Harefa / Ama Hertamina (Alm) sebagai Ketua, Bapak Haogöli Zega / Ama Lidar
sebagai Sekretaris, Bapak Ama Aro Zega sebagai Guru Injil dan Bapak O. Harefa /
Ama Wahyu. Mereka mencoba memanfaatkan kesempatan ini untuk
membentuk/mendirikan BNKP Ranting Bandung. Sekali pun ada beberapa orang yang
kurang setuju BNKP didirikan di Bandung,
tetapi pada dasarnya mereka dapat memahami dan menerimanya walaupun beberapa
orang Nias mengikuti kebaktian di GPIB, GKP dan gereja lainnya.
Setelah ada persetujuan dari
Bandung, maka Majelis BNKP Cabang Jakarta mengadakan Rapat Majelis pada tanggal
25 September 1968 membicarakan rencana pembentukan BNKP di Bandung serta
rencana pertemuan antara Masyarakat Nias yang ada di Bandung.
Hari Minggu tanggal 13 Oktober
1968 jam 16.30-19.09 WIB, bertempat di rumah Bapak Aro’ö Harefa/Ama Kus (Alm)
di Jl. Purnawarman 38 Bandung, diadakan Rapat Masyarakat Kristen Nias yang
dihadiri oleh:
1. Bapak
Pdt. Pistos Nehemia Harefa / Ama Hertamina (Alm) – Jakarta
2. Bapak
Haogöli Zega / Ama Lidar (Alm) – Jakarta
3. Bapak
Aro’ö Harefa / Ama Kus (Alm) – Bandung
4. Bapak
Pdt. Töngöni Zebua / Ama Adi (Alm) – Tasikmalaya
5. Bapak
Fanolo Marundruri – Bandung
6. Bapak
Söchinaso Harefa / Ama Vinus (Alm) – Bandung
7. Bapak
Talimanö Martin Harefa / Ama Gatori (Alm) – Bandung
8. Bapak
Saroziduhu Sandroto / Ama Viktor – Bandung
9. Bapak
Saroli Sandroto / Ama Lis (Alm) – Bandung
10. Bapak Ama
Seti Zebua – Bandung
11. Bapak
Talimanö Fa’u / Ama Hikmat – Bandung
12. Bapak
Faogö’aro Hura / Ama Ruti (Alm) – Bandung
13. Bapak
Saronia Zebua / Ama Tres – Bandung
14. Bapak
Norodödö Lase (Alm) – Bandung
15. Ibu
Atimina Harefa – Bandung
16. Bapak
Atoföna Telaumbanua – Bandung
17. Bapak
Tommy Nurdin Laoli / Ama Leni – Bandung
18. Bapak
Yuniman Telaumbanua (Alm) – Bandung
19. Bapak
Suara Murba Daeli – Bandung
20. Bapak O.
Harefa / Ama Wahyu (Alm) – Jakarta
21. Bapak
Fanötöna Laoli / Ama John – Bandung
22. Bapak
T.A. Harefa / Ama Gabute (Alm) – Bandung
23. Bapak
Talizaro Harefa / Ama Gadedi – Bandung
24. Bapak
Warisuno Sandroto / Ama Titus - Bandung
Pimpinan rapat Bapak Pdt. Pistos
Harefa (Alm) menguraikan sedikit latar belakang berdirinya BNKP Cabang Jakarta
serta kedudukan BNKP Cabang Medan yang berlainan dengan struktur organisasi
yang biasa di BNKP Pusat, karena perlu disesuaikan dengan kondisi dan situasi
setempat. Dari latar belakang tersebut dan dengan adanya perkumpulan
orang-orang Nias yang ada di Bandung maka direncanakan pembentukan BNKP di
Bandung sebagai sarana ibadah kepada Tuhan.
Dari uraian dan penjelasan Bapak
Pdt. Pistos Nehemia Harefa (Alm), maka seluruh peserta rapat secara aklamasi
tidak keberatan dan setuju terbentuknya wadah kerohanian dengan nama BNKP
yang berkedudukan di Bandung dengan status Ranting, yang diresmikan pada
tanggal 3 Nopember 1968. Dari hasil rapat tersebut dan setelah
disempurnakan, dibentuk pengurus BNKP Nias Ranting Bandung sebagai berikut:
Penasehat
|
:
|
1. Bapak Pdt. Töngöni Zebua / Ama Adi (Alm) –
Tasikmalaya
2. Bapak Aro’ö Harefa / Ama Kus (Alm) –
Bandung
3. Bapak Norodödö Lase (Alm)
|
Ketua Majelis/Sinenge
|
:
|
Bapak Söchinaso
Harefa / Ama Vinus (Alm) – Sinenge
|
Sekretaris I
|
:
|
Bapak Fanolo
Marundruri, dijabat selama 3 bulan
|
Sekretaris II
|
:
|
Bapak Talimanö Fa’u
/ Ama Hikmat, melanjutkan tugas sekretaris
|
Bendahara
|
:
|
Bapak Talimanö
Marthin Harefa / Ama Gatoni (Alm), dijabat selama 3 bulan
|
Bapak Saroziduhu
Sandroto / Ama Viktor
|
||
Seksi Pemuda
|
:
|
Bapak Saroli
Sandroto / Ama Lies (Alm)
|
Seksi Sekolah Minggu
|
:
|
Bapak Fanötöna
Laoli (Ama John)
|
Bapak Suara Murba
Daeli
|
||
Seksi KOOR
|
:
|
Bapak Warisuno
Sandroto / Ama Titus
|
Bapak Yuniman
Telaumbanua
|
||
Seksi Wanita & Diakonia
|
:
|
(Pembentukkannya
menyusul)
|
Satua Niha Keriso
|
:
|
1. Bapak Talimanö Marthin Harefa (Alm),
Daerah Utara
2. Bapak Saroziduhu Sandroto / Ama Viktor,
Daerah Barat
3. Bapak Saronia Zebua / Ama Tres, Daerah
Selatan
4. Bapak Faogö’aro Hura / Ama Ruti (Alm),
Daerah Timur
5. Bapak Fanolo Marundruri, Daerah Tengah
6. Bapak T.A. Harefa / Ama Gabute
|
Pada hari Minggu, tanggal 3
November 1968 pukul 10.00-12.30 WIB, bertempat di Jl. Purnawarman No. 38
Bandung, secara resmi BNKP Ranting Bandung disahkan pendiriannya oleh Bapak
Pistos Nehemia Harefa (Alm) dibantu oleh Bapak Pdt. T. Zebua (Alm) dan Bapak
Ama Aro Zega (Guru Injil). Peresmian tersebut selain dihadiri oleh warga jemaat
BNKP Ranting Bandung, juga dihadiri oleh ± 73 orang rombongan jemaat BNKP
Cabang Jakarta. Pada saat itu juga dilaksanakan peneguhan Anggota Majelis BNKP
Ranting Bandung dan secara simbolis Bapak Pdt. Pistos Nehemia Harefa
menyerahkan cap dan keperluan administrasi sebagai tanda BNKP Ranting Bandung
secara resmi berdiri dengan tempat kebaktian di Jl. Purnawarman No. 38 Bandung.
Untuk sementara waktu, kebaktian
dilaksanakan sekali sebulan (minggu I) yang dilayani oleh Bapak Pdt. Töngöni
Zebua (Alm), Tasikmalaya, dan dibantu oleh beberapa orang Anggota Majelis yang
sudah bisa melayani pada waktu itu yang antara lain : Bapak Söchinaso Harefa /
Ama Vinus (Alm), Bapak Fanötöna Laoli / Ama John dan Bapak Warisuno Sandroto /
Ama Titus.
Sedangkan minggu ke 2, 3, dan 4 dimanfaatkan dengan mengadakan
Kebaktian Keluarga.
Setiap hari Sabtu (minggu I) tiap bulan diadakan Sekolah Sidi dan
PA untuk Anggota Majelis yang dilayani/ dipimpin oleh Bapak Pdt. Töngöni Zebua
(Alm). Selanjutnya pada hari Minggu diadakan kebaktian Sekolah Minggu bagi
anak-anak yang dilaksanakan bersamaan dengan Kebaktian umum.
Baptisan pertama dilaksanakan kepada Saudari Merry Harefa, putri
dari Bapak Talimanö Martin Harefa / Ama Gatoni (Alm), dan Peneguhan Sidi
pertama dilaksanakan terhadap :
1. Bapak
Talimanö Fa’u
2. Bapak
Suara Murba Daeli
3. Bapak F.
Mulia Harefa (Yance)
Karena perkembangan jumlah anggota
yang semakin bertambah maka pada tahun 1972 jadwal kebaktian ditingkatkan
menjadi sekali seminggu.
TAHUN 1980-1984
Dari tahun 1976-1989, BNKP
Bandung mengadakan kebaktian di SMAK Kebon Jati Bandung. Mulai tahun 1978 sudah
menjalin hubungan yang baik dengan MP YPPII Bandung yang secara tidak langsung
merupakan salah satu yayasan yang membina iman/kerohanian anggota BNKP Jemaat
Bandung sampai tahun 1994.
Pada bulan Desember 1980 –
Januari 1981 Panitia Natal yang terbentuk pada saat itu memanfaatkan kesempatan
ini untuk mengadakan KKR yang pertama di Gedung Balai Mahasiswa Baptis di Jl.
Wastukencana Bandung. Sebagai Penasehat Ibu Ina Kus Harefa, Ketua Ama Gesi
Zebua, anggota Ama Hardi M., Ama Alfa Harefa, Ama Temi Mendröfa, dan Ama Vince
Zebua. Acara KKR ini dibackup oleh YPPII dengan pembicara Pdt. Dr. Sem.
Sikitari, dibantu oleh Pdt. Sastra Sembiring, Pdt. Megi, Pdt. Rosmian
Sihombing, Pdt. Beti, Pdt. Ester Caroline, Pdt. Bapak/Ibu Herman Manurung, dan
pengurus MP YPPII Bandung. Pada saat itu yang bersedia menerima Tuhan Yesus
sebagai Juruselamat pribadi/bertobat berjumlah 11 orang. Selanjutnya
pembinaan-pembinaan anggota jemaat lebih banyak didominasi dari MP YPPII
Bandung.
Pada tahun 1980 keluarga Ibu Ina
Kus Harefa menghibahkan tanah di daerah Setia Budhi kepada Gereja BNKP Bandung
untuk dijadikan lokasi pembangunan gedung gereja. Tetapi keputusan akhir
majelis pada saat itu, tidak sepakat untuk membangun gereja di daerah itu
dengan alasan terlalu jauh dari kota dan daerah macet sehingga tanah tersebut
ditukarkan dengan tanah yang ada di daerah Cijerah seluas 20 tumbak.
Pada periode ini boleh dikatakan
awal meletakkan dasar bagi visi dan misi BNKP Jemaat Bandung menuju masa
reformasi. Adapun susunan majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Ketua
|
:
|
Bapak
Pdt. Töngöni Zebua / Ama Adi (Alm)
|
Wakil
Ketua
|
:
|
Bapak
Söchinaso Harefa / Ama Vinus (Alm)
|
Sekretaris
|
:
|
Fachili
Zebua
|
Drs.
Kemurnian Zebua,BE.
|
||
Alui
Harefa / Ama Alfa
|
||
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
||
Bendahara
|
:
|
Bapak
S. Sandroto / Ama Viktor
|
Ibu
Maria Harefa / Ina Kus
|
||
Komisi
Wanita
|
:
|
Ibu
Frida Laoli / Ina Ambril
|
Ibu
Ina Maya Telaumbanua
|
||
Komisi
Pemuda
|
:
|
Sanötöna
Mendröfa / Ama Deni (Alm)
|
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Komisi
P.I.
|
:
|
Bapak
Fanötöna Laoli / Ama John
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
|
Pembangunan
Gereja
|
:
|
Bapak
Fanötöna Laoli / Ama John
|
Penatua
Sektor Timur
|
:
|
Bapak
Thema Zebua / Ama Aris
|
Penatua
Sektor Tengah
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Penatua
Sektor Utara
|
:
|
Bapak
Fanötöna Laoli / Ama John
|
Penatua
Sektor Barat
|
:
|
Bapak
Saroziduhu Sandroto / Ama Viktor
|
Tahun 1984-1988
· Membeli
tanah di daerah Cijerah untuk tempat gedung gereja seluas 15 tumbak, ditambah
20 tumbak hibah dari keluarga I. Kus Harefa
· Tanggal
10 Juni 1984 dilaksanakan Kebaktian Bersama antara BNKP Bandung dengan GKPS di
ruangan Aula SMAK Kebon Jati yang dimulai pada pukul 09.00-selesai. Panitia
pada waktu itu terdiri dari :
Ketua
|
:
|
Drs.
U. Purba
|
Wakil
Ketua
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua (Ama Gesi)
|
Sekretaris
|
:
|
Y.
Ginting
|
Bendahara
|
:
|
Faozaro
Mendröfa (Ama Temi)
|
Sie
Acara
|
:
|
Agus
Mendröfa ( Ama Hardi)
|
Pdt.
Sitepu
|
||
Pembicara
|
:
|
Ir.
Fermin Panjaitan (Jakarta)
|
· Tanggal
17 Mei 1986 Ama Mesa mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Panitia
Pembangunan Gereja
· 14
September 1986 Ama Hardi Mendröfa berhenti dari Bendahara dan digantikan oleh
Ibu Ina Viktor Sandroto
· Tanggal
19 Oktober 1986 diumumkan Panitia Pembangunan Gereja yang baru yaitu :
Penasehat
|
:
|
Ina
Kus Harefa
|
Ketua
I
|
:
|
Söchinaso
Harefa / Ama Vinus (Alm)
|
Ketua
II
|
:
|
Ama
John Laoli
|
Sekretaris
I
|
:
|
Ama
Gesi Zebua
|
Sekretaris
II
|
:
|
Ama
Alfa Harefa
|
Bendahara
|
:
|
Ina
Viktor Sandroto
|
· Tanggal
30 Nopember 1986 dilaksanakan pertemuan antara Pemuda BNKP Bandung dengan
Pemuda BNKP Jakarta untuk meningkatkan hubungan antara BNKP Bandung dengan BNKP
Jakarta.
· Anggota
BPMJ BNKP Jakarta periode 1985-2001 dari BNKP Bandung diwakili oleh :
1. Guru
Jemaat Söchinaso Harefa
2. Wa’ö’aro
Zebua,BE
· Pada
tanggal 24 Juni 1987 Rumah Hamba Tuhan dan Ruang Sekolah Minggu (SM) dibangun
di daerah Cijerah. Peletakkan batu pertama dilakukan oleh Bapak Pdt. B. Hulu,
STh dan dihadiri oleh sebagian anggota jemaat
· Akhir Mei
1987 (29 Mei) dilaksanakan P.I. ke daerah Pekanbaru dan Palembang (2 tim),
Nias, Tapanuli dan SUMUT. Kegiatan tersebut dikoordinir oleh YPPII
Bandung dengan anggota dari BNKP Bandung (Zebaot 87)
· Susunan
majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Penasehat
|
:
|
Ibu
Ina Kus Harefa
|
Ketua
|
:
|
Bapak Pdt. Töngöni Zebua / Ama Adi (Alm) –
(meninggal 16 Desember 1984)
|
Wakil
Ketua
|
:
|
Guru
Jemaat Söchinaso Harefa / Ama Vinus (Alm)
|
Sekretaris
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Bendahara
|
:
|
Agus
Hardian M. / Ama Hardi (± 1 tahun)
|
Ibu
Endang Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
||
Penatua
Sektor 1
|
:
|
Bapak
Ama John Laoli
|
Penatua
Sektor 2
|
:
|
Bapak
Ernest Zebua / Ama Vince
|
Penatua
Sektor 3
|
:
|
Faozaro
Mendröfa / Ama Temi
|
Komisi
Wanita
|
:
|
Ibu
Popon Herawati / Ina Budi Telaumbanua (± 2 tahun)
|
Ibu
Maria Harefa / Ina Kus Harefa
|
||
Komisi
Pemuda
|
:
|
Alui
Harefa / Ama Alfa
|
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Siti
S. Mendröfa / Ina Maya Telaumbanua
|
Komisi
P.I.
|
:
|
Kol.
Drs. Christian H. / Ama Mesa (± 2 tahun)
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
Endang
Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
Pembangunan
Gereja
|
:
|
Kol.
Drs. Christian H. / Ama Mesa
|
Doa
dan Puasa
|
:
|
Ibu
Maria Harefa / Ina Kus
|
Tahun 1988-1992
· Karena
daya tampung ruangan kebaktian di Jl. Purnawarman No. 38 sangat terbatas, maka
disepakati bersama untuk memindahkan tempat kebaktian di ruangan kelas SMAK
Kebon Jati Bandung. Pada bulan Desember tahun 1989 ruangan kelas SMAK Kebon
Jati direnovasi sehingga tempat kebaktian dipindahkan. Tanggal 1 Januari 1990,
kebaktian dipindahkan ke ruangan kelas SD Pardomuan di Jl. Lombok No. 7 Bandung
atas bantuan Bapak S. Harefa (Alm). Ruangan ini dipergunakan hingga awal bulan
Agustus tahun 1995.
· Tanggal 3
September 1989, beberapa anggota jemaat berkelahi dengan anak-anak SMAK Kebon
Jati.
· Tanggal
10 September 1989 kebaktian minggu ditiadakan.
· Susunan
majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Ketua
|
:
|
Bapak
Söchinaso Harefa / Ama Vinus (Alm)
|
Sekretaris
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Bendahara
|
:
|
Ibu
Endang Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
Penatua
Sektor 1
|
:
|
Bapak
Faoziduhu Bu’ulölö/ Ama Rilima
|
Siti
S. Mendröfa / Ina Maya
|
||
Penatua
Sektor 2
|
:
|
Bapak
Ernest Zebua / Ama Vince
|
Alui
Harefa / Ama Alfa
|
||
Penatua
Sektor 3
|
:
|
Faozaro
Mendröfa / Ama Temi
|
Bapak
Fanötöna Laoli / Ama John
|
||
Komisi
Wanita
|
:
|
Geraldine
F. Wenas / Ina Rilima Bu’ulölö
|
Komisi
Pemuda
|
:
|
Bezatulö
Gulö / Ama Tiber
|
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Wa’öziduhu
Harefa / Ama Liber
|
Komisi
Mission Oikumene
|
:
|
Osara’ö
Sandroto / Ama Chris
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
Supinah
/ Ina Bedali Telaumbanua
|
Pembangunan
Gereja
|
:
|
Bapak
Saroziduhu Sandroto / Ama Viktor
|
Doa
dan Puasa
|
:
|
Ibu
Maria Harefa / Ina Kus
|
Tahun 1992-1996
· Karena ruangan
kelas SD Pardomuan di Jl. Lombok No. 7 tidak dapat menampung jumlah anggota
jemaat yang mengikuti kebaktian maka disepakati bersama untuk memindahkan
ruangan kebaktian. Atas bantuan Bapak Faoziduhu Bu’ulölö (Ama Rilima), tanggal
20 Agustus 1995, kebaktian dilaksanakan di Gedung Gereja Eben Haezer (milik
TNI-AU) Jl. Padjadjaran No 189 Bandung yang digunakan sampai dengan sekarang.
· Pada
periode ini tim penginjilan beberapa kali diutus ke Nias untuk melaksanakan
Kebaktian Penyegaran Rohani yang dikoordinir oleh Komisi Mission Oikumene
(KMO).
· Susunan
majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Ketua
|
:
|
Bapak
Söchinaso Harefa / Ama Vinus (Alm)
|
Sekretaris
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Bendahara
|
:
|
Ibu
Endang Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
Koordinator
Penatua
|
:
|
Saroziduhu
Sandroto / Ama Viktor
|
Penatua
Sektor 1
|
:
|
Fatörö
Halawa / Ama Fanö
|
Siti
S. Mendröfa / Ina Maya
|
||
Penatua
Sektor 2
|
:
|
Adiba
Harefa / Ina Vinus
|
Wa’öziduhu
Harefa / Ama Liber
|
||
Penatua
Sektor 3
|
:
|
Ina
Yasmina Lase
|
Faozaro
Mendröfa / Ama Temi
|
||
Penatua
Sektor 4
|
:
|
Maria
Harefa / I. Kus
|
Fanötöna
Laoli / Ama John
|
||
Penatua
Sektor 5
|
:
|
Fatieli
Sandroto / Ama Meli
|
Koordinator
Komisi
|
:
|
Bapak
Faoziduhu Bu’ulölö/ Ama Rilima
|
Komisi
Wanita
|
:
|
Syariah
Roswati / Ina John Laoli (± 2 tahun)
|
Ibu
Endang Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
||
Komisi
Pemuda
|
:
|
Sadoki
Waruwu (± 1,5 tahun)
|
Idaman
Laoli (± 1 tahun)
|
||
Foera’era
Harefa
|
||
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Geraldine
Wenas / Ina Rilima Bu’ulölö
|
Komisi
Mission Oikumene
|
:
|
Alui
Harefa / Ama Alfa
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
Etika
Duha / Ama Venti (± 2 tahun)
|
Pembangunan
Gereja
|
:
|
Haonim
Hulu / Ama Roni
|
Doa
dan Puasa
|
:
|
Otatus
Harefa / Ama Riner
|
Tahun 1996-2001
Januari 1998 s.d. April 2000
ditempatkan seorang pendeta jemaat yang pertama di BNKP Bandung yaitu Bapak
Pdt. Budiman Laowö,STh. (Ama Ditus), berhubung karena Bapak Pdt. Budiman
Laowö,STh. melanjutkan studi S2 di IAT Tiranus maka pendeta jemaat BNKP Bandung
digantikan oleh Ibu Pdt. Mistariani Zega,STh.
Pada tanggal 3 Juni tahun 1999
telah dibeli sebidang tanah di daerah Holis oleh tim negosiasi yang telah
dibentuk oleh BNKP Jemaat Bandung. Tim negosiasi untuk membeli tanah tersebut
dikoordinir oleh Bapak Drs. Bezatulö Gulö (Ama Tiber). Karena perizinan yang
sangat sulit maka pembangunan Gedung Gereja sangat lamban. Pada tanggal 7
September 2001 dimulai pembangunan pagar/benteng di tanah gereja. Saat ini pembangunan
tersebut telah selesai dilaksanakan. Kita berdoa agar Tuhan memberkati setiap
usaha BAPERI dalam mengupayakan dana dan izin untuk pembangunan Gedung Gereja.
Sampai pada periode ini jumlah anggota jemaat sebanyak 556 jiwa
dengan perincian sebagai berikut:
· Kepala
keluarga
: 93
· Pemuda
: 212
· Remaja +
anak-anak
: 154
Susunan majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Penasehat
|
:
|
Maria
Harefa / Ina Kus (Alm) – (± 5 bulan)
|
Saroziduhu
Sandroto / Ama Viktor
|
||
Töröli
Telaumbanua / Ama Maya (Alm) – (meninggal pada hari Senin, tanggal 30 Maret
1998)
|
||
Haonim
Hulu /Ama Roni (± 2,5 tahun)
|
||
Aroziduhu
Zega / Ama Ira (± 2,5 tahun)
|
||
Ketua
|
:
|
Faoziduhu
Bu’ulölö/ Ama Rilima (PJS) – (± 1,5 tahun)
|
Pdt.
Budiman Laowö, STh. (Januari 1998 – April 2000)
|
||
Pdt.
Mistariani Zega, STh. (13 Agustus 2000 – 11 Agustus 2002)
|
||
Sekretaris
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua,BE,MBA / Ama Gesi
|
Bendahara
|
:
|
Ibu
Endang Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
Penatua
Sektor 1
|
:
|
Böwö’aro
Zebua / Ama Ita
|
Alexander
Zebua / Ama Rini
|
||
Faedozaro
Sandroto / Ama Pratama
|
||
Penatua
Sektor 2
|
:
|
Otatus
Harefa / Ama Riner
|
Danarius
Harefa / Ama Nito
|
||
Penatua
Sektor 3
|
:
|
Linda
Haryani / Ina Temi Mendröfa
|
Dharma
Zebua / Ama Della
|
||
Penatua
Sektor 4
|
:
|
Fatieli
Sandroto / Ama Meli
|
Temazatulö
Mendröfa / Ama Erza
|
||
Komisi
Kaum Bapa
|
:
|
Fanötöna
Laoli / Ama John
|
Komisi
Wanita
|
:
|
Siti
S. Mendröfa / Ina Maya Telaumbanua
|
Komisi
Pemuda
|
:
|
Berkati
Mendröfa
|
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Hetty
Marhaeta / Ina Ira Zega
|
Komisi
Mission Oikumene
|
:
|
Alui
Harefa / Ama Alfa
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
Adiba
Harefa / Ima Vinus (± 2 tahun) – (meninggal pada tanggal
......................
|
Bezatulö
Gulö / Ama Tiberli
|
||
BAPERI
|
:
|
Faogöna
Yusmin Zega / Ama Yose
|
PPHBG
/ Doa
|
:
|
Sabarudin
Zendratö,STh (± 2 tahun)
|
Sadoki
Waruwu / Ama Willey (± 1 tahun)
|
||
Majelis
BNKP Jemaat Bandung
|
2001 2006
Pada tanggal 11 Agustus 2002,
ada pergantian pendeta jemaat sesuai dengan SK BPHMS BNKP. PdT. Mistariani
Zega, STh. digantikan oleh Pdt. B. Gulö,STh. (Mantan Bendahara Umum BNKP
Periode 1997-2002). Dengan demikian tahun dari tahun 1998 s.d. 2002 telah dua
kali terjadi pergantian pendeta jemaat di BNKP Jemaat Bandung
Susunan majelis periode ini adalah sebagai berikut:
Ketua
|
:
|
Pdt.
Mistariani Zega, STh (13 Agustus 2000 – 11 Agustus 2002)
|
Pdt.
B. Gulö,STh / Ama Kani (11 Agustus 2002 s.d. sekarang)
|
||
Sekretaris
|
:
|
Dharma
Zebua / Ama Della
|
Bendahara
|
:
|
Dinar
Zebua / Ina Devi
|
Penatua
Sektor 1
|
:
|
Faedozaro
Sandroto / Ama Pratama
|
Siti
Sayangi Mendröfa / Ina Maya Telaumbanua
|
||
Penatua
Sektor 2
|
:
|
Otatus
Harefa / Ama Riner
|
Danarius
Harefa / Ama Nito
|
||
Mastina
Nazara / Ina Yose Zega
|
||
Penatua
Sektor 3
|
:
|
Linda
Haryani / Ina Temi Mendröfa
|
Drs.
Bezatulö Gulö / Ama Tiberli
|
||
Penatua
Sektor 4
|
:
|
Sobamböwö
Bu’ulölö / Ama Teo
|
Temazatulö
Mendröfa / Ama Erza
|
||
Komisi
Kaum Bapa
|
:
|
Faoziduhu
Bu’ulölö / Ama Rilima
|
Komisi
Wanita
|
:
|
Endang
Sumarinten / Ina Viktor Sandroto
|
Komisi
Pemuda
|
:
|
Hezekieli
Gulö
|
Komisi
Sekolah Minggu
|
:
|
Hetty
Marhaeta / Ina Ira Zega
|
Komisi
Mission Oikumene
|
:
|
Wa’ö’aro
Zebua / Ama Gesi
|
Komisi
Diakonia
|
:
|
Böwö’aro
Zebua / Ama Ita
|
BAPERI
|
:
|
Haonim
Hulu,SH / Ama Roni (mengundurkan diri pada tanggal 01 September 2003)
|
Elfiyan
Albertscerius Hulu, SE (dilantik pada tanggal 02 Maret 2003 oleh Ketua BPMD
Jakarta)
|
||
PPHBG
|
:
|
Faogöna
Yusmin Zega / Ama Yose
|
Doa
& Puasa
|
:
|
Berkati
Mendröfa
|
yaahowu
BalasHapusdari ama Ican Halawa sibolga
0812 6312 7700
syaloom.