Tahukah anda siapa yang selalu menjaga kita di setiap waktu?
Pernahkah anda mendengar lagu, “Ku akan menjagamu di bangun dan
tidurmu, disetiap mimpi dan nyatamu.” Memang lagu dunia ini agak
sedikit menggombal, tapi tidak ada satupun manusia yang dapat menjaga
satu dengan yang lain 24/7 atau 24 jam dalam seminggu. Tapi Yesus, Dia
adalah satu-satunya yang sanggup menjaga kita di kala bangun dan tidur
kita, bahkan di kala mimpi dan hidup nyata kita.
Bagaimana kita dapat disebut puas? Yaitu dengan “No Frustrations, No
Emotion, No Anger, No Jealous one each others, then we’ve called
Satisfied.”
Keys to be contented are (Kunci untuk dapat dipuaskan adalah):
1. Receive as God wants you to be (Terimalah diri kita seperti apa adanya)
Jika anda ingin melayani Bapa, maka yang harus anda lakukan adalah “Layanilah Bapa dengan kelebihanmu, layanilah Bapa dengan kekuranganmu, layanilah Bapa dengan kekuranganmu yang telah diubahkan menjadi kelebihanmu.”
Apa maksudnya? Maksudnya adalah bilamana anda merasa memiliki
kekurangan, maka gunakanlah kekuranganmu dengan hati bersuka melayani
Bapa sepenuh hati dan jangan setengah-setengah. Kemudian bilamana anda
memiliki kelebihan, manfaatkan dengan baik untuk melayani Bapa dengan
hati bersuka dan sepenuh hati.
Yang terakhir, bilamana kekurangan yang anda miliki telah anda
gunakan, maka percayalah bahwa kekurangan itu telah diubahkan menjadi
kelebihanmu untuk melayani Bapa dengan sepenuh hati. Jadi janganlah
anda kuatir atas sesuatu, sebab Bapa tau apa yang paling anda butuhkan
untuk saat ini. Sebab, “God is a Creative Creator”.
Manusia tidak dapat menyayangi orang lain bila, ia sendiri tidak
dapat mengasihi dirinya sendiri. Sebab ada Firman Tuhan menyebutkan,
“Kasihilah sesamamu sama seperti dirimu sendiri.”
2. Thankful and be Grateful to God in our life (Berterima kasih dan bersyukurlah kepada Tuhan)
Bersyukurlah senantiasa dalam hidupmu atas apa yang menimpa dirimu
dan apa yang anda peroleh tiap hari. Janganlah jenuh-jenihnya untuk
bersyukur, sebab Bapa pun tak jenuh-jenuhnya memberkati kita dan
mencurahkan berkat baru setiap harinya, selain daripada pencobaan yang
kita hadapi tiap harinya.
Selain itu anda harus peduli atas sesamamu. Apakah perbedaan peduli
dengan mengatur? Bila peduli itu, kita akan dengan rela menyumbangkan
apapun (ide, tenaga, dll) dan bila ditolak tidak akan marah. Sedangkan
mengatur itu, bila kita menyumbangkan apapun (ide, tenaga, dll) dan
ditolak, maka kita marah dan tersinggung. Jadi berlakulah peduli bukan
mengatur. Bersyukurlah sebab Bapa ada didekat kita untuk peduli atas
hidup kita.
*courtesy of PelitaHidup.com
Kangen dan kesepian, dua kata yang unik. Perbedaanya bila kangen, maka akan dapat terboati bila orang yang kita rindukan ada di sekitar kita dan dapat kita temui. Tapi, bila kesepian itu berarti tidak ada siapa-siapa disekitar kita dan kita membutuhkan sosok untuk menemani kita. Bersyukurlah sebab Bapa ada di dekat kita setiap waktu untuk manjagai kita.
*courtesy of PelitaHidup.com
Kangen dan kesepian, dua kata yang unik. Perbedaanya bila kangen, maka akan dapat terboati bila orang yang kita rindukan ada di sekitar kita dan dapat kita temui. Tapi, bila kesepian itu berarti tidak ada siapa-siapa disekitar kita dan kita membutuhkan sosok untuk menemani kita. Bersyukurlah sebab Bapa ada di dekat kita setiap waktu untuk manjagai kita.
3. Never make a law (Jangan membuat aturan sendiri)
Janganlah kita sebagai orang Kristen membuat aturan atau hukum sendiri. Seperti, “Bila anda orang Kristen, Jangan Pernah….”
Kata ‘Jangan Pernah’ itu memberikan artian bahwa itu adalah hukum yang berlaku atas hidup kita. Tetapi cintailah Hukum Tuhan, dan perbuatlah hati kita untuk mengasihi Bapa, maka segala hukum-hukumNya akan lebih menyenangkan untuk ditaati dan tidak akan terasa berat untuk dijalani
Kata ‘Jangan Pernah’ itu memberikan artian bahwa itu adalah hukum yang berlaku atas hidup kita. Tetapi cintailah Hukum Tuhan, dan perbuatlah hati kita untuk mengasihi Bapa, maka segala hukum-hukumNya akan lebih menyenangkan untuk ditaati dan tidak akan terasa berat untuk dijalani
Sumber: http://www.pelitahidup.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih untuk Komentar Anda yang membangun, Semoga menjadi berkat bagi kita semua... Amin. GBU